News Details

WUJUDKAN PELAYANAN YANG SETARA, RAMAH DAN NONDISKRIMINASI, BBKK MAKASSAR MELAKSANAKAN PENINGKATAN KAPASITAS SDM PENDAMPING KELOMPOK DISABILITAS / KELOMPOK RENTAN

Info
dikirim pada Oct 22, 2025 12:00 AM
oleh: Nirwan, SKM, M.Kes

Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Makassar menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Pendamping Kelompok Disabilitas dan Kelompok Rentan, yang dilaksanakan secara tatap muka di Aula BBKK Makassar dan melalui platform virtual meeting yang terintegrasi dengan platform LMS Pelataran Sehat Kemenkes RI. Kegiatan dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu tanggal 20 sampai 21 Oktober 2025.

Kegiatan ini dibuka secara resmi pada tanggal 20 Oktober 2025 oleh Kepala BBKK Makassar, dr. Achmad Farchanny Tri Adryanto, MKM. Dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi pegawai dalam memberikan pelayanan publik yang inklusif, ramah, dan berkeadilan.

 

“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen BBKK Makassar untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, terutama bagi kelompok disabilitas dan kelompok rentan. Pendamping yang memiliki pengetahuan, empati, dan kepekaan sosial yang baik akan menjadi garda terdepan dalam menciptakan pelayanan yang humanis dan tanpa diskriminasi. Mereka berperan sebagai jembatan antara sistem layanan dengan kelompok masyarakat yang membutuhkan perhatian lebih.” ujar dr. Achmad Farchanny dalam sambutannya.

Lebih lanjut Farchanny menyampaikan isu disabilitas dan kelompok rentan bukan hanya persoalan sosial, tetapi juga merupakan bagian dari hak asasi manusia dan tanggung jawab negara untuk memastikan bahwa setiap warga negara mendapatkan perlakuan yang setara dalam mengakses pelayanan publik, termasuk layanan kekarantinaan kesehatan.

Kita semua menyadari bahwa dalam konteks kekarantinaan kesehatan, penyandang disabilitas dan kelompok rentan sering kali menghadapi hambatan baik dari segi komunikasi, aksesibilitas fasilitas, maupun perlakuan yang belum sepenuhnya ramah.

 

Kegiatan diikuti oleh pegawai BBKK Makassar, tenaga outsourching, serta peserta dari unit kerja yang memiliki keterkaitan dengan pelayanan publik BBKK Makassar yaitu dari Kantor Imigrasi Kelas I Makassar, Lion Air dan Batik Air. Kegiatan secara tatap muka di Aula diikuti sebanyak 45 orang dan melalui daring pada platform virtual yang terintegrasi dengan LMS pelataran sehat kemenkes kurang lebih 100 peserta.

Pada acara pembukaan Ketua Panitia, Nirwan, SKM, M.Kes, yang juga Ketua Tim Kerja Layanan Publik dan Zona Integritas BBKK Makassar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mewujudkan pelayanan publik yang inklusif dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.

“Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan pengetahuan, tetapi juga membangun sikap dan sensitivitas petugas terhadap kebutuhan khusus kelompok disabilitas dan kelompok rentan. Kami berharap melalui pelatihan ini, para peserta mampu menerapkan nilai-nilai empati, kesetaraan, serta profesionalisme dalam tugas pelayanan sehari-hari,” jelas Nirwan.

Lebih lanjut, Nirwan menyampaikan bahwa kegiatan ini juga mendukung pelaksanaan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di lingkungan BBKK Makassar, dengan menanamkan nilai pelayanan prima yang berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.

 

Kegiatan menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi pendamping disabilitas dan pemerhati kelompok rentan, Widyaiswara, juru bahasa isyarat dan penyandang disabilitas rungu wicara yang membahas strategi komunikasi efektif, pendekatan empatik, praktik komunikasi bahasa isyarat serta penerapan standar pelayanan ramah disabilitas di lingkungan kerja.

Pada hari 1 tanggal 20 Oktober 2025 materi dan narasumber antara lain :

1.     Konsep dasar disabilitas dan inklusi oleh Sultan, S.IKom, Ketua Pokja Layanan Publik dan Kehumasan Sentra Wirajaya Makassar;

2.     Hak-hak penyandang disabilitas, Mariani, S.Sos,M.Si, Widyaiswara Ahli Muda BBPPKS Makassar Kemensos

3.     Strategi pendampingan sesuai jenis disabilitas, Akmal Achsan Sulwanta, S. Sos, M. Si, Widyaiswara Muda BBPPKS Makassar Kemensos

 

Hari ke 2 tanggal 21 Oktober 2025 materi dan narasumber antara lain :

1.     Konsep dasar Teknik komunikasi dengan penyandang disabilitas oleh Dr. Subhan Kadir, S.Kep.MSi, Penyuluh Sosial BBPPKS Makassar Kemensos;

2.     Praktik komunikasi bahasa isyarat: 

       a.     Reskyana Syam (Instruktur Juru Bahasa Isyarat)

       b.     Aswita (Penyandang disabiltas rungu wicara)

3.     Studi kasus dan praktik lapangan sederhana, oleh Dr. Subhan Kadir, S.Kep.MSi, Penyuluh Sosial BBPPKS Makassar Kemensos

Acara berlangsung lancar dan interaktif, ditandai dengan paparan narasumber selalu mendapat respon peserta, sesi diskusi yang seru, tanya jawab, praktek dan roleplay yang memperkaya wawasan dan kemampuan peserta. Diharapkan, hasil kegiatan ini dapat memperkuat komitmen BBKK Makassar dalam memberikan pelayanan publik yang semakin inklusif, profesional, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.

 

Pada sesi penutupan kegiatan tanggal 21 Oktober 2025, Kepala Subag Bagian Administrasi dan Umum, Yusrianto, SKM mewakili Kepala BBKK Makassar menyampaikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada semua pihak sehingga kegiatan ini dapat berlangsung dengan lancar. 

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi budaya kerja yang terus berlanjut, agar pelayanan publik di BBKK Makassar benar-benar mencerminkan nilai kemanusiaan dan profesionalisme,” Demikian Yusri panggilan akrab Kasubag Adum mengakhiri sambutannya.

KOMENTAR

Tinggalkan Pesan





Ada yang bisa kami bantu?